panen300 caribenet.com.br panen300 aranuma.com slot depo 10k

Menu

Mode Gelap
Bupati Jombang Pacu Turunkan Angka Pengangguran Lewat Pelatihan Kerja Terpadu Bupati Jombang Launching Program Refuse Derived Fuel (RDF) “Seger” di TPA Sampah Banjardowo KBIHU Perharsia Kota Malang Perkuat Leadership Bagi Para Ketua Rombongan Haji Transformasi Pendopo Jadi Ruang Inklusif Milik dan Untuk Rakyat Jombang Pemkab Jombang Dorong Kemajuan dan Serahkan Sertifikat Halal Kepada Pelaku UMKM Bupati Lepas Keberangkatan 178 Jamaah Haji Kloter 48 Asal Jombang

Berita

Pemkab Jombang Launching Program Interkoneksi Wisata Religi Edukatif

badge-check


					Screenshot Perbesar

Screenshot

Krisnanews.id – Jombang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang resmi meluncurkan program Interkoneksi Wisata Religi Edukatif. Rabu, (4/12/2024).

Launching program Interkoneksi Wisata Religi Edukatif tersebut ditandai dengan pemotongan pita dan pecah kendi ini dilakukan di area parkir UPT Kawasan Wisata Religi Gus Dur.

Program ini bertujuan untuk menghubungkan nilai sejarah, budaya dan agama yang kaya di Kabupaten Jombang, khususnya di 4 (Empat) pondok pesantren besar.

Pj Bupati Jombang, Dr. Drs. Teguh Narutomo, M.M., yang hadir bersama Forkopimda dalam sambutannya menyampaikan, bahwa program ini merupakan langkah awal yang luar biasa dalam mengembangkan pariwisata berbasis sejarah dan religi di Jombang.

“Dengan konsep ini, kita ingin mengintegrasikan nilai sejarah, budaya, dan agama, serta memudahkan wisatawan untuk mengakses berbagai informasi terkait tokoh-tokoh besar, tempat tempat bersejarah, dan pesantren pesantren yang ada,”terangnya.

Teguh Narutomo berharap, program ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif masyarakat sekitar pesantren melalui pengembangan UMKM.

“Melalui program ini, Pemkab Jombang berharap dapat meningkatkan daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Jombang dan memperkenalkan lebih banyak potensi yang dimiliki daerah kita,”ucapnya.

Kabupaten Jombang, sebagai salah satu kota santri terbesar di Indonesia, memiliki sejarah panjang dan kaya akan tokoh-tokoh ulama besar.

Adapun diantaranya sebagai berikut: KH. Hasyim Asy’ari dan KH. Abdul Wahab Chasbullah. Keempat pondok pesantren besar di Jombang, yakni Tebuireng, Mambaul Ma’arif Denanyar, Bahrul Ulum Tambakberas dan Darul Ulum Rejoso Peterongan, menjadi pusat pendidikan agama dan spiritual yang sangat berpengaruh.

Pj Bupati Jombang juga mengajak seluruh stakeholder untuk mengembangkan program ini secara berkelanjutan.

“Saya berharap program ini tidak hanya menjadi tren sesaat, tetapi benar-benar memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan daerah kita,”pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan ini, Forkopimda Kabupaten Jombang, Staf Ahli, Asisten, dan Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab Jombang, Camat se-Kabupaten Jombang, Direktur BUMD Kabupaten Jombang, tokoh agama, tokoh masyarakat, Pimpinan Bank di Kabupaten Jombang, pegiat pariwisata, asosiasi pariwisata.(Kr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Bupati Jombang Pacu Turunkan Angka Pengangguran Lewat Pelatihan Kerja Terpadu

19 Mei 2025 - 15:35 WIB

Bupati Jombang Launching Program Refuse Derived Fuel (RDF) “Seger” di TPA Sampah Banjardowo

19 Mei 2025 - 15:21 WIB

KBIHU Perharsia Kota Malang Perkuat Leadership Bagi Para Ketua Rombongan Haji

18 Mei 2025 - 18:23 WIB

Transformasi Pendopo Jadi Ruang Inklusif Milik dan Untuk Rakyat Jombang

17 Mei 2025 - 15:52 WIB

Pemkab Jombang Dorong Kemajuan dan Serahkan Sertifikat Halal Kepada Pelaku UMKM

16 Mei 2025 - 11:16 WIB

Trending di Berita