Krisnanews.id – Jombang – Berbagai upaya terus dilakukan PT Cheil Jedang Indonesia (CJI) Ploso Jombang untuk terus peduli kepada masyarakat di sekitar kawasan perusahaan. Salah satu kontribusi nyata yakni kepedulian terhadap kesehatan warga di saat musim hujan seperti saat ini. Dimana trend penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) mengalami kenaikan kenaikan signifikan.
Agar korban gigitan nyamuk Aides Aigepty tidak semakin bertambah dan meluas, PT CJI Ploso Jombang berinisitif untuk menggelar kegiatan fogging mandiri. Kegiatan fogging atau pengasapan tersebut sebenarnya secara rutin setiap tahun sudah dilaksanakan perusahaan PMA asal Korea Selatan tersebut.

Peelu diketahui, kegiatan fogging mandiri yang digelar oleh PT CJI Ploso tersebut menyasar sejumlah desa di sekitar perusahaan. Desa-desa tersebut diantaranya Desa Ploso, Desa Pagertanjung dan Desa Jatigedong. Kegiatan fogging mandiri tersebut dilaksanakan secara bertahap mulai akhir Februari hingga awal pertengahan Maret 2025.
”Pelaksanaan fogging oleh PT CJI Ploso ini segaja untuk menyasar lingkungan tempat tinggal. Seperti rumah-rumah warga, fasilitas umum dan tempat-tempat seperti kolam atau penyimpanan air yang memungkinkan menjadi sarang nyamuk aides aigepty,’’ terang Wahyu Aries Setiawan, Section Chief External Relation PT CJI Wahyu Aries Setiawan, (13/03/2025) melalui whattsapp.
Wahyu menerangkan, dalam kegiatan fogging mandiri tersebut, pihak PT CJI Ploso tidak sendirian. Namun didampingi jajaran Forkopimcam Ploso. Termasuk diantaranya Puskesmas Ploso, Koramil Ploso, Polsek setempat, dan tentu saja perangkat desa dari tiga desa di sekitar kawasan pabrik.
Tak dapat dopungkiri, Wahyu mengakui, kegiatan fogging.mandiri tersebut dilakukan untuk merespons keluhan dari warga sekitar perusahaan yang sudah terpapar penyakit DBD.
“Kepala desa dari masing-masing 3 desa di sekitar kawasan perusahaan kami, sudah menyampaikan kepada kami terkait permohonan bantuan fogging dari PT CJI. Karena banyak warga dari 3 desa tersebut yang terjangkit DBD. Bahkan ada yang meninggal dunia. Namun demikian, Alhamdulillah untuk saat ini, kami sudah dan sedang melaksanakan kegiatan fogging mandiri alias gratis di 3 desa kawasan perusahaan,’’ urai pria berbadan subur ini.
Untuk itu Wahyu berharap, kegiatan fogging mandiri tersebut bisa memberi manfaat bagi warga sekitar pabrik agar terhindar dari penyakit DBD di saat curah hujan tinggi seperti saat ini. Dimana penyakit DBD saat ini semakin hari semakin mewabah, khususnya di daerah pandemi DBD seperti wilayah kecamatan Ploso.
“Saya atas nama keluarga besar PT CJI Ploso Jombang, ingin menyampaikan apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan fogging mandiri yang telah diinisiasi perusahaan kami selama bertahun-tahun,’’ beber Wahyu.
Di sisi lain, Wahyu juga menghimbau kepada warga sekitar perusahaan PT CJI Ploso agar semakin peduli terhadap lingkungan dan sanitasi tempat tinggal masing-masing. Terutama terkait kualitas kebersihan lingkungan di puncak musim penghujan seperti saat ini.
”Mari.kita jaga sanitasi dan kebersihan lingkungan temoat tinggal. Agar tercipta situasi dan kondisi kesehatan lingkungan dan individu yang prima serta aman dari bahaya gigitan nyamuk aides aigepty dan bencana banjir. Tak lipa faktor pemicu jangan sampai membuang sampah sembarangan sehingga menjadi sarang nyamuk aides aigepty yang mematikan,’’ tutup Wahyu. (Kr)