Krisnanews.id – Jombang – Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-25 Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSADA), RSUD Kabupaten Jombang menggelar acara sosial berupa donor darah secara massal di ruang Bung Hatta kompleks gedung RSUD setempat, Senin Pagi (03/11/2225).
Acara tersebut berhasil menarik antusiasme lebih dari 232 peserta yang terdiri dari para karyawan RSUD Jombang serta masyarakat umum.
Pantauan kegiatan, sejak pagi hari, ruang Bung Hatta telah dipenuhi para peserta yang antre mulai dari ruang Selasar atau koridor pintu depan ruang Bung Hatta. Satu per satu pendonor nampak menjalani skrining kesehatan sebelum akhirnya mendonorkan darah mereka.
Setiap peserta yang akan menyumbangkan darahnya wajib menjalani serangkaian pemeriksaan medis. Mulai dari pengecekan tekanan darah (tensi), detak nadi, hingga kadar hemoglobin (HB) untuk memastikan kelayakan kesehatan saat mendonorkan darah. Bagi calon pendonor yang memenuhi syarat, darah yang akan diambil sebanyak satu kantung darah atau single blood bag yang memiliki volume sebanyak 350-450 mililiter (CC).
Sementara itu di area ruang Bung Hatta, petugas dari Palang Merah Indonesia (PMI) Jombang telah siap siaga dengan sejumlah fasilitas alat medis yang memadai. Sedangkan di sisi Utara ruang Bung Hatta atau panggung utama terpasang screen layar besar menampilkan tayangan langsung (live) kegiatan donor darah serentak yang juga digelar oleh seluruh rumah sakit plat merah lain dari seluruh Indonesia. Termasuk upacara pembukaan kegiatan yang dilakukan oleh ARSADA pusat melalui zoom meeting.
Kepedulian Sosial dan Spirit Gotong-Royong
Kepada sejumlah awak media, Direktur RSUD Jombang, dr. Pudji Umbaran, M.KP mengungkapkan, kegiatan donor darah massal kali ini merupakan bentuk nyata kepedulian sosial rumah sakit pemerintah terhadap kebutuhan darah nasional. Selain itu sebagai wujud nyata kontribusi rumah sakit pemerintah dalam memperkuat ketahanan kesehatan bangsa, seperti anjuran dari Presiden Prabowo Subianto.
“Kami sangat bangga menjadi bagian dari Gerakan Nasional Donor Darah secara serentak ini. Selain memperingati kiprah 25 tahun ARSADA, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat semangat gotong-royong dan kepedulian sosial dan kemanusiaan. Baik bagi tenaga kesehatan maupun masyarakat umum,” papar mantan Kadis DPPKB-P3A Jombang.
Acara donor darah yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB tersebut tentu saja langsung mendapatkan antusias dan sambutan hangat dari masyarakat umum. Para peserta donor yang hadir terpantau berjumlah ratusan orang dan nampaknduduk berdesakan secara bergantian namun tertib. Hal ini tentu sajaa menunjukkan tingkat kesadaran tinggi masyarakat dan para pegawai RSUD Jombang tentang pentingnya donor darah sebagai bagian dari gaya hidup sehat serta solidaritas sosial.
Untuk itu, sebagai bagian dari komitmen RSUD Jombang terhadap kegiatan kemanusiaan, acara donor darah kali ini juga nampak nyata menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi antara tenaga kesehatan dan masyarakat umum.
“Setetes darah yang kita donorkan bisa menjadi harapan hidup bagi orang lain yang membutuhkan. Kami dari jajaran manajemen hingga staf RSUD Jombang sangat berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan kemanusiaan seperti ini sebagai bentuk pengabdian nyata dari kami kepada masyarakat,” tandas alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya ini.
Masih kata dr.Pudji, kegiatan donor darah kali ini tak hanya melulu sebagai aksi sosial semata, namun juga memberikan kesempatan bagi para peserta untuk mendapatkan doorprize atau hadiah berupa berbagai barang kebutuhan rumah tangga. Antara lain seperti sembako berupa gula, minyak goreng, sabun, dan alat pengharum ruangan.
Salah seorang peserta donor darah, bernama Zulaikah (58 tahun), warga Perumahan Pulo Asri Jombang kota, mengungkapkan kebahagiaannya bisa andil dan turut serta dalam kegiatan donor darah dalam rangka peringatan HUT ARSADA ke-25 kali ini.
“Yang paling penting bagi saya yang sudah ke-99 kali donor darah adalah bisa membantu secara kemanusiaan. Saya sudah tua dan tidak bisa beramal dengan uang yang banyak, jadi saya sumbangkan yang saya bisa, yaitu donor darah saya ini. Semoga kita semua selalu diberi kesehatan,” ungkap Zulaikha dan suaminya Supar yang sudah 120 kali donor darah penuh semangat sembari menerima Doorprize langsung dari direktur RSUD Jombang dr. Pudji Umbaran didampingi Wadir Anang Sumoriono, S.Kep., Ns., M.Kes serta Kasubbag Humas RSUD Jombang dr. Fery Dewanto, M.I.Kom.
senada dengan istrinya Zulaikah, Supar (62 tahun) mengaku bahkan pernah mendapat penghargaan dari Presiden Indonesia atas frekuensi donor darah yang luar biasa sebanyak 120 kali donor darah. Pasutri lansia ini mengaku sangat senang bisa berpartisipasi dalam acara donor darah HUT ARSADA kali ini dan berharap kegiatan serupa rutin dan terus digelar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mendonorkan darah demi membantu sesama yang sedang membutuhkan donasi darah untuk kesehatan. (Kr)
