Krisnanews.id – Jombang – Suasana hangat dan penuh kebersamaan serya keakraban nampak terlihat di APendopo Kabupaten Jombang pada Jumat, (28/02/2025) malam. Bupati Jombang, Warsubi dan Wakil Bupati Jombang, M. Salmanudin Yazid disambut hangat oleh jajaran pemerintah daerah dan tokoh masyarakat setelah kembali dari retreat pembekalan kepala daerah di Akmil Magelang.
Kedatangan Bupati Warsubi bersama istri Yuli Nugrahani, serta Wakil Bupati Salmanudin didampingi Ema Erfina, tampak disambut akrab oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang, Agus Purnomo beserta Ketua DWP Kabupaten Jombang, Lilik Agus Purnomo, jajaran Forkopimda, staf ahli, para asisten, kepala perangkat daerah di lingkup Pemkab Jombang, Camat se-Kabupaten Jombang, kepala bagian lingkup Setdakab Jombang, dan Direktur BUMD se Kabupaten Jombang.

Dalam sambutannya, Bupati Warsubi menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan kepadanya dan Wabup.
“Alhamdulillah malam ini kita dapat berkumpul dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan di tengah rintik hujan. Pertama-tama, saya sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas sambutan hangat dari panjenengan semua. Kehadiran bapak, ibu, dan saudara sekalian di pendopo ini adalah wujud kebersamaan kita dalam membangun Jombang yang lebih baik ke depan,” ungkap mantan Kades Mojokrapak.
Bupati Warsubi yang akrab disapa Abah Subi ini juga menyampaikan bahwa program retreat atau pembekalan pada para kepala daerah di Magelang berjalan lancar dan memberikan semangat baru bagi adirinya dan Wabup Gus Salman.
“Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan baik, lancar dan kami bisa kembali ke Jombang dengan sehat, selamat, dan semangat baru. Semoga segala ilmu, wawasan, dan pengalaman yang kami dapatkan di sana bisa membawa manfaat besar bagi kita semua, terutama dalam mengemban amanah untuk membangun Kabupaten Jombang yang lebih baik,” paparnya.
Namun demikian, Bupati Warsubi menekankan pentingnya pembangunan Jombang tidak dapat dilakukan sendiri. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dan bergotong royong membangun Kota Santri.
“Tapi tentu saja, membangun Jombang tidak bisa kami lakukan sendiri. Saya bersama Gus Wabup butuh dukungan dari panjenengan semua. Lima tahun ke depan, perjalanan kita masih panjang. Pasti ada tantangan dan rintangan, tapi kalau kita kompak, rukun, dan saling mendukung, insha allah semua bisa kita lalui dengan baik,” tandasnya.
Warsubi juga berharap semua pihak bisa bekerja sama, bersinergi, dan selalu menjunjung tinggi semangat gotong-royong dalam membangun daerah yang kita cintai ini. Dukungan dari seluruh elemen masyarakat, mulai dari pemerintah daerah, tokoh agama, pemuda, pengusaha, petani, buruh, dan semua warga Jombang, merupakan hal yang sangat penting.
“Mari kita satukan langkah dan tekad untuk mewujudkan visi Jombang yang maju dan sejahtera untuk semua,” ajak Bupati Warsubi.
Menutup sambutannya, Bupati Warsubi memohon doa restu dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat Jombang, agar bisa menjalankan amanah rakyat hingga 5 tahun ke depan.
“Mohon doa restu dan dukungan panjenengan semua. Semoga setiap usaha dan dharma bakti yang kita persembahkan untuk Jombang senantiasa diridhoi oleh Allah SWT. Aamiin,” tutup Warsubi disambut applaus hadirin yang hadir.
Sebagai bagian dari acara penyambutan, digelar acara syukuran sederhana yang ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Jombang Warsubi. Potongan tumpeng pertama secara simbolis diserahkan oleh Abah Bupati kepada Wabup Gus Salman. Selanjutnya, potongan tumpeng juga diberikan kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang dan jajaran Forkopimda Kabupaten Jombang.(Kr)